Tridayanews.com | Palembang,- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sumatera Selatan (Sumsel) dalam hal ini Penjabat Gubernur Sumsel Elen Setiadi, S.H., MSE yang diwakili oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Sumsel Drs H Edward Candra, M.H menghadiri acara memperingati Hari Besar Islam Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriyah/2025 Masehi yang dilaksanakan oleh Masjid Al ADLI Siti Khadijah Palembang yang dipusatkan di Masjid Al ADLI Siti Khadijah Palembang, Sabtu (1/2/2025).
Adapun tema yang diambil dalam peringatan Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW yakni “Menggali hikmah perjalanan spiritual Nabi Muhammad: meneladani akhlak dan kesadaran Nabi Muhammad SAW dalam menghadapi cobaan serta tantangan.
Dalam kegiatan ini sendiri dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Sumsel dr H Trisnawarman, M.Kes., SpKKLP., Supsp., FOMC, Perwakilan dari Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Sumsel Perwakilan dari Kepala Satuan Polisi Pamong praja (Sat Pol PP) Sumsel, Ketua Umum Pengurus Yayasan Islam Siti Khadijah Palembang Dr H Syahrul Muhammad, MARS, Fusqua, Ketua Masjid Al ADLI Siti Khadijah Palembang Anharuddin, S.Sos, Penceramah/Tausiyah Peringatan Isra’ dan Mi’raj Drs KH Abdul Karim Subki, Ketua Panitia HBI Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW Masjid Al ADLI Siti Khadijah Palembang Abi Ismail, S.Farm, dan para jamaah lainnya.
Dikatakan Sekda Provinsi Sumsel Drs H Edward Candra, M.H dalam sambutan mengatakan syukur Alhamdulillah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang mana pada kesempatan pada hari ini kita sama-sama dapat hadir silaturahim dalam rangka bersama kita melaksanakan peringatan HBI Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW yang tadi sekilas sudah disampaikan oleh panitia maupun pengurus yayasan.
Bagaimana Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini menjadi hari besar dan t erus menjadi pedoman kita untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah SWT. Tentu yang utama kami ucapkan terima kasih kami telah diundang, insya Allah saya bisa hadir dan alhamdulillah kita bisa berkumpul bersama.
“Karena majelis seperti ini tentu kita insya Allah akan penuh keberkahan dan didapatkan doa-foa dari malaikatnya Allah SWT. Tentu juga sangat mengapresiasi bagaimana kegiatan yang disampaikan oleh ketua yayasan, bahwa Yayasan ada tiga, yakni rumah sakit, sekolah, meningkatkan pembangunan yang baru,” ujarnya.
Kemudian, di mana bangunan tersebut saya lihat tadi sangat megah, kemudian ada tadi hikmah juga kita harapkan semua dari kegiatan bisa terus maju dan berkembang, dan tadi lebih bermanfaat yang sebesar-besarnya untuk masyarakat Sumsel. Terkhusus di bidang kesehatan, karena di bidang kesehatan ini menjadi perhatian oleh penuh dari Pemprov Sumsel.
Di mana pemerintah bertekad dan terus melanjutkan program-program yang sudah ada, seperti program BERKAT yakni Berobat pakai Kartu Tanda Penduduk (KTP), ada kegiatan bentuk revitalisasi puskesmas, ada ratusan puskesmas tersebar di setiap kabupaten/kota kecamatan, untuk dilakukan revitalisasi.
“Pada intinya kalau Isra’ dan Mi’raj ini yang dibicarakan adalah sholat, tadi disampaikan alhamdulilah kita cuma sholatnya 5 waktu, kalau 50 waktu bagaimana kita bayangkannya, dan Alhamdulillah atas keberkahan Allah kita diberikan kemudahan,” ungkapnya.
Menurut Ketua Umum Pengurus Yayasan Islam Siti Khadijah Palembang Dr H Syahrul Muhammad, MARS, Fusqua, jadi kami mewakili yayasan Islam Khadijah Palembang menyampaikan bahwa Yayasan Islam Siti Khadijah Palembang ini adalah milik siapa, ini milik adalah umat Islam se Sumsel, yang sementara ini dikelola oleh pembina, pengurus dan pengawas.
Yayasan ini berumur 50 tahun, tepatnya pada tanggal 14 Desember 2024, pencetus awal yayasan ini adalah para cendeki, cendekiawan dan ulama, pada waktu itu berkumpul dibulan Suci Ramadhan, pada pengajian cendekiawan muslim.
“Jadi beliau-beliau itu semuanya sudah berpulang, jadi beliau ini berunding bagaimana kira-kira di Sumsel ini punya rumah sakit, yang kira-kira menjadi dampingan dari rumah sakit agama yang lain, pada waktu itu sudah berdiri Charitas, di mana rumah sakit tersebut sudah berdiri pada 1926,” katanya.
Dilanjutkannya, dengan perkembangan waktu, terbentuklah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Siti Kahadijah sebagai penyuplai tenaga sumber daya manusia (SDM). Jadi sementara ini pengelolaannya di tuangkan pada pimpinan, pengurus, dan pengawas.
Kami hadir disini mulai dari pengurus, pengawas, dan untuk pembinanya sendiri tidak bisa hadir. HBI sangat kita hormati dan kita hargai dimana perjalanan Nabi Muhammad SAW, disini yang saya ingat adalah perintahnya untuk Sholat.
“Kami dari pengurus mengucapkan terima kasih kepada Sekda Sumsel bisa hadir, Kepala Dinas bisa hadir, penceramah bisa hadir, serta bapak/ibu sekalian bersama-sama kita memperingati HBI Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW ini,” ucapnya.
Begitu juga disampaikan Ketua Panitia HBI Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW Abi Ismail, S.Farm, atas nama panitia menyampaikan ucapan selamat datang serta terima kasih yang sebesar-besarnya kepada hadirin yang bersedia hadir untuk dilingkungan kami, dan mudah-mudahan silaturahmi ini akan terjadi pertemuan yang diberkahi.
Ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada semua pihak yang telah banyak membantu sehingga bisa terlaksananya acara hari ini. Selain itu juga, ucapan terima kasih juga kami sampaikan kepada semua pihak, terutama para donatur yang telah dan akan terus membantu non materil ataupun materil.
“Sehingga terlaksananya kegiatan ini, mudah-mudahan segala kebaikan bapak/ibu menjadi ladang pahala bagi kita semua, untuk menggapai syurganya Allah SWT. Adapun maksud kami mengundang bapak, ibu pada hari ini, yaitu untuk memperingati HBI Isra’ dan Mi’raj Nabi Muhammad SAW 1446 Hijriyah/2025 Masehi,” imbuhnya.