Puluhan Jamaah PPITTNI Asal Kota Padangsidimpuan Ikuti Suluk di Sumbar

Tridayanews.com | Padangsidimpuan – Pada Ramadan 1446 Hijriah, sebanyak 40 jamaah Perkumpulan Pengajian Ilmu Tasawuf Thoriqah Naqsabandiah Indonesia (PPITTNI) Kota Padangsidimpuan, akan mengikuti Suluk di Gedung Suluk Koto Tinggi, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

Selain jamaah PPITTNI Kota Padangsidimpuan asuhan Buya Syekh Muhammad Rasyidsyah Fandy dan Pengasuh Tertinggi PPITTNI Buya Syekh Muhammad Ali Idris disamping peserta Suluk, ada 18 Kadam (yang melayani para peserta suluk) juga turut serta berangkat ke Gedung Suluk. Para peserta dan Kadam bertolak dari Kota Padangsidimpuan menuju lokasi Suluk, pada Sabtu (1/3/2025) malam.

Pada kesempatan itu, Ketua Panitia Suluk PPITTNI Kota Padangsidimpuan, Irpan Azis Harahap, mengatakan, bahwa bagi jamaah yang hendak mengikuti Suluk tahun ini, ada beberapa syarat khusus dari Panitia yang harus terpenuhi.

Persyaratan itu meliputi, peserta harus sehat jasmani dan rohani. Kemudian, apabila jamaah miliki riwayat penyakit khusus atau tertentu, maka harus menyampaikan secara tertulis.

“Peserta (jamaah) juga wajib menunjukan surat pernyataan dan persetujuan dari pihak keluarga untuk mengikuti Suluk. Panitia, akan menangani semua kebutuhan peserta. Pantia Suluk, juga sudah siapkan tim medis, untuk memeriksa kesehatan peserta, selama menjalankan ibadah Suluk,” kata Irpan.

Menurut informasi dari Sekretariat Panitia Suluk Pusat, untuk Gedung Suluk ada 5 lokasi yang akan menggelar Suluk. 5 lokasi tersebut antara lain, Kabupaten Bengkulu Selatan, Kabupaten Kaur, Kabupaten Mukomuko, Kabupaten Dharmasraya dan Provinsi Jambi.

Hingga saat ini, total jamaah Suluk sebanyak 1.169 orang. Mereka, akan mengikuti suluk yang kegiatan tersebut berlangsung selama 10 hari dan terbagi menjadi dua gelombang.

“Untuk gelombang pertama akan melaksanakan Suluk pada 3 Ramadan 1446 H. Sedang untuk gelombang kedua, pada 16 Ramadan 1446 H,” terang Irpan.

Sementara Ketua PPITTNI Kota Padangsidimpuan, Amas Suchri Rangkuti, mengucapkan terima kasih kepada Panitia Suluk yang telah memperlancar pemberangkatan para peserta dan kadam. Baik itu dari pendataan nama peserta suluk dan kadam, pengisian formulir, surat pernyataan dan persyaratan lainnya.

“Hingga pemberangkatan menuju Gedung Suluk Koto Tinggi, Kecamatan Sungai Rumbai, Kabupaten Dharmasraya,” ucapnya.

Ia mendoakan, agar semua peserta tetap mendapat kesehatan dan kekuatan di dalam melaksanakan kegiatan bimbingan Suluk. Ia menjelaskan, dalam kaitannya dengan agama Islam dan sufisme, Suluk adalah menempuh jalan (spritual) menuju Allah SWT.

“Dan di Suluk itu tidak ada pekerjaan lain, selain berzikir kepada Allah SWT,” terang Sukri.

Saat Suluk pula, lanjutnya, para peserta ada yang akan membimbing secara rohani. Supaya, peserta sadar dengan diri, bahwa selama ini banyak dosa. Yang harapannya, dengan bersuluk dapat mencetak manusia yang beriman dan suci dari hawa nafsu serta perbuatan dosa lainnya.

“Adapun Guru Pembimbing yang menyertai para peserta Suluk yakni, Guru Syekh Muda Muhammad Kun Kenali,” tutup Sukri.

 Advertisement Here  Advertisement Here  Advertisement Here  Advertisement Here

Pos terkait

 Advertisement Here

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *